Tapi kali ini, tidak ada banyak untuk berspekulasi tentang itu. Belum banyak rumor tentang produk atau fitur Facebook selama beberapa bulan terakhir, terutama sekarang bahwa "ponsel Facebook" memulai debutnya.
Beberapa hari yang lalu meskipun salah satu pengembang melihat sesuatu yang menarik dalam kode sumber Facebook, menyebutkan dari RSS feed.
Seperti halnya Google sedang bersiap-siap untuk menutup Google Reader, mengklaim ternyata itu tidak cukup populer saat ini.
Banyak perusahaan kecil dan bahkan Digg baru mengatakan mereka lebih dari senang untuk menyambut pembaca.
Tapi semua orang setuju bahwa pasar kecil dan RSS panjang masa lalu Perdana dan tidak pernah mencapai potensinya.
Jadi Facebook menghidupkan kembali teknologi yang berumur satu dekade tampaknya aneh. Jadi itu tidak mungkin bahwa Facebook adalah memperkenalkan pembaca berita tradisional mirip dengan Google Reader.
Namun, itu tidak berarti bahwa itu tidak membangun pembaca berita apapun. Bahkan, sudah ada cukup banjir pembaca berita ponsel yang ditujukan untuk menjaga pengguna informasi tanpa overloading mereka dengan berita.
Facebook memiliki akses ke banyak data tentang apa yang pengguna membaca dan berbagi dan algoritma yang sengaja dirancang untuk menemukan cerita bahwa orang yang paling tertarik, bisa jadi sebuah lagu baru dari band favorit, teman-teman foto liburan atau berita cerita seseorang berbagi .
Ini harus cukup mudah untuk menerapkan pengetahuan itu ke news feed penuh, didukung oleh RSS, dan datang dengan sebuah produk yang menarik. Bahkan, TechCrunch yakin bahwa ini adalah apa yang akan Facebook luncurkan minggu depan.
Facebook bisa melakukan beberapa hal menarik dengan berita. Tapi track record perusahaan mengenai hal tersebut belum besar. Itu membangun sebuah aplikasi berbagi foto yang tidak ada yang menggunakan sekitar waktu itu membeli Instagram. Dan membangun sebuah aplikasi berbagi video ketika tidak bisa membeli Snapchat.
